Siapa sih yang nggak suka rumah yang sejuk dan nyaman? AC jadi salah satu perangkat wajib di rumah, terutama buat kita yang tinggal di daerah beriklim tropis. Tapi, pernah nggak kamu merasa kalau AC di rumah kok cepat banget rusaknya? Padahal, AC ini kan nggak murah, ya. Nah, ada lima kebiasaan buruk yang ternyata sering kita lakukan tanpa sadar, dan ini bisa bikin AC cepat rusak!
Ngomong-ngomong soal barang elektronik seperti AC, belakangan ini ada cara mudah buat memilikinya tanpa langsung keluar uang besar. Yup, pakai aplikasi kredit! Dengan fitur seperti cicilan 0% dari Kredivo untuk tenor 1-3 bulan, kamu bisa punya AC baru tanpa bikin kantong bolong. Jadi, sambil kita bahas kebiasaan buruk yang harus kamu hindari, nggak ada salahnya buat tahu solusi praktis kalau nanti AC di rumah perlu diganti.
1. Tidak Rutin Membersihkan Filter AC
Kamu tahu nggak kalau filter AC itu ibarat “paru-paru” buat perangkat pendingin ini? Kalau kotor, aliran udara jadi nggak lancar, dan AC harus kerja lebih keras. Hasilnya, komponen di dalamnya cepat aus dan bisa bikin tagihan listrik melambung.
“Jangan sampai malas membersihkan filter, ya. Sebulan sekali aja udah cukup buat jaga performa AC tetap prima,” kata teman saya yang teknisi AC.
2. Mengatur Suhu Terlalu Rendah
Kamu sering nggak langsung set suhu AC ke 16°C biar cepat dingin? Nah, ini salah satu kebiasaan buruk. AC dipaksa kerja keras, kompresor jadi gampang panas, dan umur AC pun memendek.
Saran saya? Set suhu di 21-24°C. Selain lebih hemat listrik, suhu segini juga nyaman buat tubuh. Namun, pada kondisi tertentu kamu tetap bisa menyesuaikan suhu AC yang digunakan, Artinya kamu bisa mengatur agar tidak terlalu dingin ataupun sebaliknya.
3. Ruangan Kurang Rapat
AC itu bekerja optimal kalau ruangan tertutup rapat. Kalau kamu sering buka-tutup pintu atau jendela saat AC nyala, aliran udara dingin bakal keluar, dan mesin harus kerja ekstra buat menggantinya.
Mulai sekarang, biasakan buat memastikan pintu dan jendela tertutup rapat, ya. Ibarat sebuah kulkas, jika ada pintu yang tidak ditutup dengan rapat, sudah pasti udara akan keluar terus menerus dan pendinginan di dalamnya tidak bekerja dengan maksimal.
Begitu juga dengan AC yang berfungsi untuk mendinginkan ruangan. Jika ruangan terlalu banyak ventilasi yang terbuka, otomatis proses pendinginan tidak akan optimal. Apakah harus tertutup rapat? Tidak juga, Kamu bisa tetap membiarkan lubang kisi-kisi ventilasi tetap terbuka agar udara di dalam ruangan bisa bersirkulasi dengan baik.
4. Jarang Melakukan Service Rutin
AC sama seperti kendaraan, butuh perawatan rutin. Kalau kamu lupa servis, bagian-bagian seperti kompresor atau kondensor bisa cepat rusak.
Idealnya, lakukan servis minimal tiga bulan sekali. Apalagi kalau AC kamu sering dipakai hampir 24 jam. Pastikan juga mencari teknisi yang jujur dan tepercaya. Karena ada beberapa oknum teknisi yang kerap memanfaatkan situasi.
5. Tegangan Listrik Tidak Stabil
Tegangan listrik yang naik-turun bisa jadi musuh besar perangkat elektronik, termasuk AC. Kalau kamu sering ngalamin mati lampu mendadak atau tiba-tiba remang, ini bisa bikin kompresor AC rusak permanen.
Solusinya, pasang stabilizer buat menjaga arus listrik tetap stabil. Sehingga alat elektronik di rumah tidak cepat rusak.
Kalau AC di rumah kamu ternyata sudah rusak dan nggak bisa diperbaiki, jangan buru-buru panik. Zaman sekarang, banyak cara mudah buat beli AC baru tanpa harus keluar uang besar sekaligus. Salah satunya pakai aplikasi kredit seperti Kredivo.
Dengan fitur cicilan 0% untuk tenor 1-3 bulan khusus untuk member Premium, Kredivo bikin pengeluaran lebih ringan. Misalnya, kamu bisa pilih AC yang sesuai kebutuhan, bayar dengan cicilan fleksibel, dan manfaatkan limit hingga Rp50 juta buat kebutuhan lain.